Senin, 22 Juni 2009

DAUN-DAUN GUGUR

Jatuh menimpa bumi
hening sepi meski merintih lirih
tangan-tangan kekal telah memetiknya
helaian itu gugur mengapas awan.....
tak perlu gerak, tak perlu sepoi apalagi badai
tak perlu bererat-erat pada tangkai
bila telah tertulis disana
segar atau layu, hijau atau coklat menguning
tak ada beda bagi-Nya


Sampang, 7 Oktober 1998

MAWAR II

engkau merah jingga merona
pada setiap pagi dan senja memberi cerah
setiap helai dan kuntum memenuhi tangkai
meski pada ahirnya berahir jua......
ketika senja lagi kutengok dari jendela, ah !




Pamekasan 8 Pebruari 2003

MAWAR I

Engkau kelopak mawar yang gugur ke bumi
ketika senja ikut merambati bumi
satu demi satu gugur, menyendiri....
usai sudah rekah
usai sudah buhul yang terpatri
setelah sekian musim memupuk sari bumi
dan memunguti embun di pagi hari
dan menghiasi taman-taman, kebun-kebun setiap yang memiliki, ah !



Pamekasan 8 Pebruari 03